Tips & Trik Memecahkan Soal Analogi Kata [Materi Pendalaman Cpns-Asn]

Tes Analogi

Tes analogi merupakan salah satu kepingan dari tes kemampuan verbal. Tes ini diujikan dalam seleksi CPNS. Tes analogi bertujuan untuk mengetahui kemampuan Anda dalam mengartikan makna, fungsi, dan pemakaian kata yang mempunyai padanan hubungan fungsi atau analogi dengan kata yang ditulis. Dengan kata lain analogi merupakan kesepadanan antara bentuk bahasa yang menjadi dasar terjadinya bentuk lain.

dalam mengerjakan tes ini Anda dibatasi waktu. Sehingga Anda harus berpikir cepat. Hubungan analogi apa yang bergotong-royong dimaksud oleh soal harus Anda pecahkan. Sering sekali pilihan balasan yang tersedia mengecoh. Oleh alasannya yaitu itu, diperlukan juga ketelitian dalam mengerjakan soal analogi.

Tips & Trik Menyelesaikan Soal Analogi

1. Mengenali jenis dan tipe soal analogi. Hal ini bertujuan untuk memudahkan dalam mengerjakan soal.
2. Tidak boleh terpaku pada pilihan jawaban. Karena banyak jebakan sehingga harus cermat dan berhati-hati dalam memilih.
3. Temukan kata kunci atau hubungan khusus dan unik dari dua kata atau lebih. Semakin khusus atau spesifik maka akan semakin gampang menemukan hubungan dari dua kata yang paling sesuai. Jika hubungan masih bersifat terlalu umumm maka alternatif balasan biasanya masih sulit untuk ditentukan.
4. Jangan pernah tetapkan menjawab sebelum membaca soal dengan cermat.
5. Ingat kata tunggal bisa mempunyai banyak makna. Cobalah untuk mengidentifikasi.
6. Jangan merasa ingin tau dengan soal analogi sehingga tanpa disadari Anda akan berkutat dengan soal-soal itu tanpa memikirkan kepingan lain. Hal ini menjadikan Anda akan banyak kehilangan waktu dalam memecahkan soal. Sediakan waktu dan memanajemen waktu dengan baik.
7. Rajib berlatih soal. Persiapan merupakan salah satu hal yang terpenting dalam menghadapi tes ini. Semakin banyak mengenal tipe soal maka akan semakin gampang dalam mengerjakan.
8. Fokus pada analogi kata yang ada. 

Misalnya: A : B = C : D 

Sehingga Anda akan menemukan polanya.

Contoh Soal:

Februari : Dua = Agustus : Delapan

Pembahasan: Jika Februari merupakan bulan kedua maka Agustus merupakan bulan kedelapan.

Kapten : Kapal = Pilot : Pesawat

Pembahasan: Jika kapten mengemudikan kapal maka pilot mengemudikan pesawat.

Wanita : Kebaya = Pria : Jas

Pembahasan: Jika perempuan menggunakan busana nasional berupa kebaya maka laki-laki bisa menggunakan jas.

Gerobag : Roda = Kacamata : Lensa

Pembahasan: Jika Gerobag mempunyai roda untuk menggerakan maka kacamata mempunyai lensa supaya bisa berfungsi.

Teman : Kenalan = Marah : Murka

Pembahasan: Jika sobat berkenalan maka jikalau murka akan murka. 

Saya : Kami = Ia : Mereka

Pembahasan: Saya bentuk tunggal, kami bentuk jamak. Jika ia bentuk tunggal maka bentuk jamaknya yaitu mereka.

Minum : Dahaga = Napas : Sesak

Pembahasan: Jika minum untuk melepas dahaga. maka bernapas untuk melepas rasa sesak.

Indonesia Raya : WR Supratman = Padamu Negeri : Kusbini

Pembahasan: Indonesia Raya yang menciptakan WR Supratman, maka lagu Padamu Negeri yang menciptakan Kusbini.

Ugahari : Sahaja = Netra : Mata

Pembahasan: Ugahari mempunyai kesamaan makna dengan Sahaja maka Netra sama dengan Mata.

Remo : Jawa Timur = Piring : Sumatra Barat

Pembahasan: Tari Remo dari Jawa Timur maka tari Piring dari Sumatra Barat.



Berdasarkan beberapa pola di atas maka kita sanggup menarik kesimpulan bahwa pengetahuan yang luas akan semakin memudahkan Anda dalam menghubungkan kata satu dengan kata lain. Oleh alasannya yaitu itu, perbanyak membaca baik buku, koran, majalah, dan lain-lain.

Soal-soal analogi yang keluar pada tes CPNS biasanya beragam, tipenya bisa berupa Urutan, Definisi, Ukuran, Golongan, Habitat, Sebab-akibat, Sifat objek, Fungsi objek, Asosiasi objek, Media. Perhatikan tipe dalam tabel sebagai berikut.

Contoh Soal dan Pembahasan

Penulis : Semoga saja artikel singkat ini sanggup bermanfaat