Tips & Trik Mengerjakan Soal Deret Abjad [Materi Pendalaman Tiu Cpns]



FOKUS MATERI DERET HURUF



A. Pengertian Deret Huruf

Deret huruf merupakan pengembangan dari deret angka yang diterapkan pada huruf abjad. Tes ini biasanya untuk mengukur kemampuan seseorang dalam membaca, memahami rujukan dan bentuk penyelesaian soal memakai proses tertentu yang bersifat dinamis. 
sesuai dengan namanya "Deret Huruf" merupakan susunan huruf yang dibuat menurut rujukan urutan tertentu. Contoh suatu deret huruf ialah sebagai berikut.


  1. A, C, E, G, I, ....
  2. S, R, Q, P, O, ....
  3. F, I, A, K, N, B, ..., ..., ....
  4. dst.



B. Konsep Deret Huruf

Perubahan diantara elemen (anggota) huruf pada deret berurutan biasanya terjadi akhir adanya pengelompokan, lompatan huruf ke depan atau ke belakang, urutan maju atau urutan mundur, urutan bolak-balik, urutan dari belakang dan sebagainya. Namun, rujukan yang selalu ada selalu teratur sehingga rujukan berikutnya sanggup ditentukan dengan sangat mudah.
Contoh Jenis Soal sebagai berikut:

  • Jenis Lompatan Aatu ke Depan

(A, B, C, D, E, ....)

  • Jenis Lompatan Dua ke Belakang

(K, I, G, E, ....)

  • Jenis Pengelompokan

(A, A, E, E, I, I, ....)

  • Jenis Urutan dari Belakang

(Z, Y, X, W, V, ....)


C. Pemisahan Huruf

Pemisahan huruf menjadi angka akan sangat gampang membentuk proses pengerjaan deret huruf. Ingat, usahakan teliti dalam melihat atau mengerjakan soal deret huruf dan sebaiknya melihat deret huruf secara keseluruhan. 
Contoh pemisahan:
  • A merupakan huruf ke-1
  • J merupakan huruf ke-10
  • E merupakan huruf ke-5
  • Z merupakan huru ke-26, dan seterusnya.

Berikur ini Saya lampirkan tabel pemisahan huruf dengan urutan angka. Tabel ini akan sangat memudahkan Anda untuk mengerjakan/menyelesaikan soal deret huruf. Kritik dan Saran

Contoh Jenis Soal Pertama
F, I, A, K, N, B, ..., ..., ....
Huruf selanjutnya untuk melengkapi deret huruf tersebut ialah ....

Pembahasan: Misalkan huruf dengan angka berurutan sesuai dengan tabel, yaitu:
Huruf F dimisalkan dengan angka 6
Huruf I dimisalkan dengan angka 9
Huruf A dimisalkan dengan angka 1
Huruf K dimisalkan dengan angka 11
Huruf N dimisalkan dengan angka 14 
Huruf B dimisalkan dengan angka 2
Sehingga polanya menjadi:
6, 9, 1, 11, 14, 2, ..., ..., ....
Pola bilangan di atas terbagi menjadi 3 pola.
Pola ke-1: 6, 11, ... (lompat 5 ke depan)
Pola ke-2: 9, 14, ... (lompat 5 ke depan)
Pola ke-3: 1, 2, ... (berurutan lompat 1 ke depan)
Anda bisa perhatikan gambar berikut.

Maka susunan deret huruf tersebut menjadi: F, I, A, K, N, B, P, S, C.


Contoh Jenis Soal Kedua
A, B, C, L, B, C, D, O, C, D, E, ..., ..., ...
Huruf selanjutnya untuk melengkapi deret huruf tersebut ialah ....

Pembahasan: Misalkan huruf dengan angka berurutan sesuai dengan tabel, yaitu
Terdapat kesalahan gambar dalam penulisan F=5, Harusnya E = 5

Sehingga polanya menjadi:
1, 2, 3, 12, 2, 3, 4, 15, 3, 4, 5, ..., ..., ...
Pola bilangan di atas terbagi menjadi dua pola.
Pola ke-1: 1, 2, 3, 2, 3, 4, 3, 4, 5, ... (pola berkelompok dan berulang pada dua suku sebelumnya)
Pola ke-2: 12, 15, ... (lompat 3 ke depan)
Dapat dituliskan bahwa suku berikutnya ialah 1, 2, 3, 12, 2, 3, 4, 15, 3, 4, 5, 18, 4, 5. 
Maka susunan deret huruf tersebut menjadi A, B, C, L, B, C, D, O, C, D, E, R, D, F. 


Contoh Jenis Soal Ketiga
Y, B, T, Y, O, V, J, ..., ....
Maka, huruf selenjutnya untuk melengkapi deret huruf tersebut ialah ....

Pembahasan: Misalkan huruf dengan angka berurutan sesuai kaidah tabel, yaitu:
Huruf Y dimisalkan dengan angka 25
Huruf B dimisalkan dengan angka 2
Huruf T dimisalkan dengan angka 20
Huruf Y dimisalkan dengan angka 25
Huruf O dimisalkan dengan angka 15
Huruf V dimisalkan dengan angka 22
Huruf J dimisalkan dengan angka 10
Dari pemisalan data di atas diperoleh rujukan menyerupai beriku:
25, 2, 20, 25, 15, 22, 10, ..., ....
Pola bilangan di atas terbagi menjadi 2 pola.
Pola ke-1: 25, 20, 15, 10, .... (lompat 5 ke belakang) dan angka selanjutnya ialah 5/E
Pola ke-2: 2, 25, 22, .... (lompat 3 ke belakang) dan angka selanjutnya ialah 19/S
Dari keseluruhan sanggup dituliskan suku berikutnya ialah 25, 2, 20, 25, 15, 22, 10, 19, 5.
Dan untuk urutan deret huruf tersebut menjadi Y, B,T, Y, O, V, J, S, E.



Contoh Jenis Soal Keempat
A, B, C, F, E, D, G, H, I, L, K, J, M, ..., ....
Maka, huruf selanjutnya untuk melengkapi deret huruf tersebut ialah ....

Pembahasan: Misalkan huruf dengan angka berurutan sesuai kaidah tabel, yaitu:
Huruf A dimisalkan dengan angka 1
Huruf B dimisalkan dengan angka 2
Huruf C dimisalkan dengan angka 3
Huruf F dimisalkan dengan angka 6
Huruf E dimisalkan dengan angka 5
Huruf D dimisalkan dengan angka 4
Huruf G dimisalkan dengan angka 7
Huruf H dimisalkan dengan angka 8
Huruf I dimisalkan dengan angka 9
Huruf L dimisalkan dengan angka 12
Huruf K dimisalkan dengan angka 11
Huruf J dimisalkan dengan angka 10
Huruf M dimisalkan dengan angka 13
Dari pemisalan data di atas diperoleh rujukan menyerupai berikut:
1, 2, 3, 6, 5,  4, 7, 8, 9, 12, 11, 10, 13, ..., ....
Pola bilangan di atas terbagi menjadi 2 pola.
Pola ke-1: 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, .... (lompat 2 ke depan) dan angka selanjutnya ialah 15/ O
Pola ke-2: 2, 5, 8, 11, .... (lompat 3 ke depan) dan angka selanjutnya ialah 14/ N
Dari keseluruhan sanggup dituliskan suku berikutnya, yaitu:
1, 2, 3, 6, 5,  4, 7, 8, 9, 12, 11, 10, 13, 14, 15  
Dan untuk urutan deret huruf tersebut menjadi A, B, C, F, E, D, G, H, I, L, K, J, M, N, O.


Contoh Jenis Soal Kelima
E, I, H, L, K, O, ..., ....
Maka, huruf selanjutnya untuk melengkapi deret huruf tersebut ialah ....

Pembahasan: Seperti biasa pertama kita buat pemisalan dengan merubah huruf menjadi angka sesuai dengan kaidah tabel, yaitu:
Huruf E dimisalkan dengan angka 5
Huruf I dimisalkan dengan angka 9
Huruf H dimisalkan dengan angka 8
Huruf L dimisalkan dengan angka 12
Huruf K dimisalkan dengan angka 11
Huruf O dimisalkan dengan angka 15
Dari pemisahan data di atas diperoleh rujukan sebagai berikut:
5, 9, 8, 12, 11, 15, ..., ....
Pola bilangan di atas terbagi menjadi 2 rujukan yang sama.
Pola ke-1: 5, 8, 11, .... (lompat 3 ke depan) sehingga angka selanjutnya ialah 14/ N
Pola ke-2: 9, 12, 15, .... (lompat 3 ke depan) sehingga angka selanjutnya ialah 18/ R
Maka, dari keseluruhan sanggup dituliskan suku berikutnya, yaitu:
5, 9, 8, 12, 11, 15, 14, 18.
Dar untuk urutan deret huruf tersebut menjadi E, I, H, L, K, O, N, R.


CONCLUSION

Jadi, dalam mengerjakan soal deret huruf ada kalanya melihat deret secara keseluruhan dengan memisahkan huruf dengan angka, sebab rujukan bisa berupa urutan, pengelompokan berurutan, dan pengelompokan loncat.


D. Tips dan Trik Mengerjakan Soal Deret Huruf

Mempersiapkan diri
Sering berlatih, mempelajari, dan memahami soal-soal yang berkaitan dengan psikotes khususnya deret huruf. Hal tersebut dilakukan untuk mempertajam daya analisis dan kejelian dalam melihat deret. 

Bersikap tenang
Tenang dan tidak tegang baik sebelum ataupun ketika mengerjakan soal, maka bersikap hening itu mutlak diperlukan. Ketenangan pikiran dan jiwa diharapkan semoga tidak ceroboh dan emosional dalam mengerjakan soal.

Percaya diri
Tanamkan rasa percaya diri yang besar lengan berkuasa bahwa Anda sanggup menuntaskan soal dengan baik dan benar. Ingat, hilangkan rasa ragu-ragu, bimbang, kurang yakin, dll.

Fokus
Fokus dan konsentrasi ketika ujian. Hilangkan sebentar hal-hal dan pikiran yang sanggup menggaggu fokus Anda. 

Cermat dan teliti
Saat mengerjakan soal berusahalah untuk cermat dan teliti. Pada ketika tes, akan banyak huruf yang sama atau hampir sama yang terkadang cukup membingungkan Anda.

Bekerja sendiri
Kerjakanlah soal sesuai petunjuk dan mandiri. Jangan sekali-kali menyontek sebab akan merugikan Anda sendiri dan disisi lain sangat menguras waktu yang singkat dan terbatas, maka manfaatkanlah waktu dengan sebaik mungkin.


Singkat pembahasan, pada final artikel ini. Saya lampirkan soal pendalaman deret huruf untuk Anda supaya sanggup mempermudah menguasai konsep soal deret huruf. Semoga saja bermanfaat.






Silakan download Soal materi pendalaman deret > Click here
Baca selengkapnya materi wacana Tes CPNS-ASN di blog ini

No comments for "Tips & Trik Mengerjakan Soal Deret Abjad [Materi Pendalaman Tiu Cpns]"